Rabu, 13 April 2011

Terjadi sebuah peristiwa yg cukup mengagetkan, seorang laki-laki bernama RAYGA (19) tewas di kamar kostnya. Dia ditemukan tewas tergeletak di depan pintu kamar kostnya. Hasil pemeriksaan menunjukkan waktu kematian korban meninggal antara pukul 5.00 sampai dengan pukul 7.00. Kondisi korban pada tubuhnya mengalami sedikit gosong dan kaku, di bagian belakang kepala terdapat luka bekas benturan yg diduga kuat benturan akibat jatuh dan menghantam lantai kayu kamar.

Hasil olah TKP tidak menunjukkan hasil yg berarti, hanya di dekat korban ada sedikit bekas hitam sedangkan kondisi kamar korban terbilang rapi dan tidak menunjukkan adanya barang yg hilang. Namun, disamping kanan pintu kamar ada stop kontak yg rusak tepat di sebelah kiri saklar lampu.

Beberapa orang dimintai keterangan yg kesemuanya adalah penghuni kost tersebut. Hasil laporannya adalah sebagai berikut,

1. ABIE (22), seorang relawan sebuah badan sosial, sekitar pukul 5.00 sampai pukul 7.00 dia masih tertidur pulas dikamarnya.

2. FAISAL (25), seorang teknisi, sekitar pukul 5.00 sampai pukul 6.45 masih tertidur pulas, tapi pukul 7.00, dia pergi kerja.

3. LUTFI (27), seorang karyawan di perusahaan IT, sekitar pukul 5.00 - pukul 7.00 berada dalam kamar sedang mengerjakan pekerjaanya yg belum selesai. Sekitar pukul 7.15 dia pergi berangkat kerja.

4. OKY (20), seorang mahasiswa yg juga membuka usaha jasa service komputer, sekitar pukul 5.00 sampai pukul 6.15, dia mengaku tidur dalam kamarnya. Namun, sekitar pukul 6.35 dia keluar kamar karena ada urusan penting.

5. RIZAL (24), seorang karyawan bank swasta, sekitar pukul 5.00 mengaku pergi ke masjid terdekat untuk beribadah lalu kembali pukul 5.30 lalu melanjutkan tidurnya.

Posisi kamar kost mereka bersama korban (memanjang saling berhadapan) :
- Kamar korban berada di pojok kiri
- Kamar Oky berada 1 kamar setelah kamar Faisal
- Kamar Rizal berada di sebelah kiri kamar Lutfi
- Kamar Abie berada di sebelah kanan kamar Oky

Silakan analisa DP (Detective Point) total +1

coba analisa, tapi pst msh salah..
pelakux faisal..dia posisi kamarx tepat di seberang kamar korban..
kemungkinan dia yg seorg ahli IT memanipulasi stop kontak sehingga korban kesetrum dan jatuh di lantai sehingga menyebabkan kepalax terdapat luka benturan..
agak aneh sich org yg tertidur pulas segera pigi kerja hanya dalam kurun waktu 15 mnt..

hampir...
lagian gimana caranya dia manipulasi stop kontak itu...
pastinya kan dia mesti berada di kamar korban...
kalo masalah tidur, itu kebiasaan aku si..
lagi enak tidur, dibangunin langsung kuliah, cuma modal cuci muka ama sikat gigi...

kl mslh pst hrs ada di kamar korban sich iah..
keterangan alibi semuax lemah sich...
jadi kemungkinan pelaku yg seorg teknisi tdk tdr malah menyiapkan segala hal yg menyebabkan korsleting di kamar korban ketika korban msh tdr..(mungkin ada pengaruh obat tdrx jd korban gak sadar ada pelaku yg masuk)..pelaku yg seorg teknisi pst gampang menyebabkan korsleting,(dari searching di om google) penyebab korsleting yakni korsleting karena jaringan listrik yang terkena dengan cairan dan
karena peralatan jaringan listrik yang sudah aus, mungkin karena sudah
terlalu lama usianya, atau kita tidak pernah memeriksa, membuat isolasi
listriknya terkelupas dan arus yang berlainan jenis bertemu, membuat
terbentuknya partikel-partikel listrik.

nah mungkin aja, isolasi listrik itu dbongkar sehingga jadi korsleting da kebakaran..

itu kamu mikir matang-matang ga tuh??
kalo korslet mestinya terjadi kebakaran, tapi kan aku bilang kondisi kamar korban rapi...
coba dipikirin lagi deh...
aku sengaja bikin alibi lemah karenaaku maksain kamu berimajinasi dan pake logika yg cukup masuk diakal...
analisisnya keren koq...
padahal aku ga googling ato apa ini malahan...

- pintu kamar korban terkunci?
- bekas hitam itu bentuknya seperti apa?
- apakah di lantai kayu kamar ada bekas benturan?

akhirnya ada yg mulai terpancing juga nanya...
oke aku jawab singkat aja...

pintu kamar terkunci, bekas hitam itu seperti gosong dengan bentuk tidak karuan tapi seperti membulat, kalo lantai kayu ada bekas benturan ya cuma benturan akibat dari si korban aja...

silakan analisis lagi...

posisi kamar korban berada di samping kamar lutfi dan di depan kamar faisal..
posisi kamar dan alibi tdk menentukan karena semua mempunyai kemungkinan..

yg menentukan adalah apa yg menyebabkan pelaku bisa masuk kamar korban dan mengutak-atik stop kontak ataupun saklar.

jd menurut sy pelakunya adalah OKY, kemungkinan malam sebelumnya dia diminta untuk memperbaiki komputer atau suatu alat listrik(mgkn jg saklar atau stop kontak, ) lalu dia mengambil kesempatan atau alasan untuk mengutak-atik stop kontak atau saklar.

nah ketika korban terbangun antara pukul 5-7 tentu dia ingin menyalakan lampu, dia memencet saklar, namun sialnya saklar yg telah diutak atik itu menyetrum korban hingga meninggal( biasanya klo kesetrum tangan akan terus menempel hingga tubuh korban tdk mampu lg menghantarkan arus listrik alias mati). klo untuk bekas hitam gosong itu masih belum mengerti..

salah..

coba lagi...

-. korban meninggal krn arus AC (bolak-balik), dgn intensitas 80 mA.
-. bekas hangus wajar saja terjadi dalam kasus kesetrum (tubuh manusia saja bisa jadi gosong), kemungkinan jg sampai di tmpt ia berdiri ketika kesetrum..
stop kontak jg gosong..
-. posisi kamar korban mudah ditempuh oleh org lain..
-. kamar korban kekunci, ada 2 kemungkinan
1. pelaku memiliki kunci pintu kamar korban jg
2. masuk lewt jendela

hampir...

uda mulai menuju titik terang itu, ayo sedikit lagi...
yg paling penting belum kena itu...

tambahan dari point di atas (pdhl td dah diketik)

-. kamar korban kekunci, ada 2 kemungkinan
1. pelaku memiliki kunci pintu kamar korban jg

2. masuk lewt jendela <-- agak susah dilakukan krn mungkin akan membangunkan korban ketika korban tdr..lgpl ada jendela kah d kamar kost korban??

-. Jadi saya pilih yg pertama.. kemungkinan pelaku memiliki kunci kamar korban..sehingga dia mengutak-atik stop kontak di saat korban gak ada..dgn cara mengubah arus, teganganx..mungkin ada kompartemenx yg dganti (kompartemenx blm tau, krn sy gak ngerti listrik yg menyebabkan ketidakseimbangan arus antara yg diperlukan dan yg ada sehingga menyebabkan kesetrum )

-. Saat korban menekan stop kontak (yg tentux tdk diketahui bahwa itu sdh drubah, terjadi percikan listrik yg akhirx menyebabkan korban kesengat/kesetrum). Logikax bila tanpa pengaman seperti sandal, korban akan sulit lepas sehingga memegang stop kontak dalam wkt lama dan gosong hingga mati. bekas gosong itu umum terjadi dan ditemukan dalam kasus kesetrum (manusia aja bisa gosong, apalg tempat di sekitarx --> mungkin bekas pijakan korban jg)..

-. pelakux tentu aja yg mengerti soal listrik dan dapat masuk ke kamar korban tanpa diketahui teman yg lain, jadi posisi yg paling dekat (blm tentu jg sich, tergantung aktivitas tiap org). Dari informasi yg ada, kemungkinan pelakux seorg teknisi, krn ia lbh mengetahui seluk beluk tentang listrik (pembelajaran teknisi pst ttg arus listrik dan lbh luas lg), kl IT seputar komputer, jaringan.begt jg komputer..tapi hal ini blm bisa jadi patokan karena mungkin pelaku jg mempunyai kegemaran belajar listrik walaupun dia teknisi. hanya saja saya menyimpulkan dari keterangan yg ada, yakni teknisi..

tetep aku cuma bisa bilang hampir...
karena cuma menegaskan analisis kamu aja yg uda td...
ga menambah apa-apa...

ada beberapa hal yg mau saya tanyakan :
1. ada jendela tiap kamar kost??
2. ada halaman??
3. stop kontak=tombol lampu atau colokan n bgmn keadaanx??
4. posisi tangan korban??
5. siapa yg menemukan korban??
6. jam brp korban kembali ke kamar??
msh bnyk lg sich..tp ini dulu dech..

banyak amat...

1. jendela hanya ada di kamar yg berada di pojok...
2. ada, halaman belakang dan depan...
3 stop kontak itu kn uda dibilang rusak, kalo saklar lampu masih berfungsi...
4. coba pikir, kalo orang jatoh posisi tangan gimana?? uda jelas itu...
5. yg menemukan korban sebenarnya semua, mereka sadar kalo ada yg aneh ama si korban..
6. korban tidak keluar dari kisaran waktu itu bahkan sebelumnya...

:Peace: silakan dicerna...

lanjutin di sini biar pada tauuuuuu!!!!!

nanyaaaaaaaa!!!!!!!!!

jendela kekunci gaaaaaaaak??

ada yang punya suatu benda yang bisa ngalirin arus listrik gaaaaaaaaaaaaaak??

sabar dikit napa...

untuk jendela kira2 kalo kisaran jam segitu kebuka ga?? mohon cek case lagi dengan teliti...
untuk alat yg bisa ngarus listrik uda pasti semua punya lah...
kalo aku tanya kamu pun di kamar kamu ada apa ga, pasti ada kan...

oke, uda mulai jelas ini ga mungkin ini ga solve dalam waktu dekat kan...

apakah kejadian kematian korban sudah pasti dibunuh ??? Karena sepertinya korban juga bisa mati karena kesalahannya sendiri, menekan stop kontak yang lagi rusak.

nah disini aku kan, cuma meminta analisa aja...
untuk masalah stop kontak rusak, oke, aku kasih tau, korban pun tau stop kontak itu rusak...
gimana? apa uda punya pemikiran untuk solve?

disitu aku sengaja menghilangkan sesuatu yg penting...
disini, kita bermain logika...


oke, coba cek beberapa pertanyaan sebelumnya dan analisa sebelumnya sebagai referensi, karena mungkin bisa membantu..

apa dgn semua info yg sudah ada kita sudah bisa menganalisa dgn benar?

o iya, apa di sekitar mayat korban tdk ada benda yg bs digunakan sebagai penerangan? mgkn senter atau HP?

kalo kita liat seharusnya uda bisa menganalisa...
tapi coba pikirkan kalo emang ada "hidden" clue...
masih ada beberapa faktor yg belum tercantum disini...
makanya aku coba merangsang kalian untuk lebih lagi...

oh, untuk barang rasanya ga ada deh...

pekerjaanx korban apa??

analisax : dgn rasa ingin tahu yg dimiliki korban (yg berinisiatif memperbaikix malah membuatx meninggal).mungkin betul ini peristiwa kecelakaan krn kondisi kamar yg normal, jendela berteralis, posisi korban jatuh dan jg pengetahuan korban yg tau kl sebenerx stop kontak rusak. Kan sebenerx cukup sering kasus kecelakaan kesetrum yg menyebabkan meninggal..

salah...

korban seorang mahasiwa...

Numpang jawab,
kematian dadakan, tanpa motif, stop kontak yang rusak, kamar korban terkunci yang mustahil untuk dimasuki orang lain, waktu kematian korban pada saat jam tidur/sekitar jam tidur yaitu antara jam 5-6 ------>
Menjelaskan 1 hal, korban tidak dibunuh, tidak juga bunuh diri melainkan kesalahan kecil yang berakibat fatal.
Jumlah kamar kos yang banyak, sekilas menunjukkan daya listriknya juga tinggi. Korban tewas sekitar jam 7-6 dan tepat dimana jam tidur dan bangun dari kebiasaannya. Logikanya, jika stop kontaknya baru saja rusak dlm wktu dekat sebelum kematiannya, peluang kematiannya tinggi, namun jika stop kontaknya sudah lama rusak maka peluang kematian korbn kecil, hal ini terkait dengan kemampuan ingatan seseorang terhadap sesuatu yang baru/daya adaptasinya terhadap perubahan.
Dari data2 diatas, peristiwa kematian korban mungkin seperti ini :
Waktu tidur dan bangun biasanya antar jam 5-6. Saat itu keadaan kamarnya sudah mulai gelap, dengan kata lain matahri sudah mulai terbenam. Selama tidurnya lampu masih dalam keadaan mati dan sebelum kematiannya karena ia sebelumnya tahu bahwa stop kontaknya rusak. Namun setelah bangun tidur, secara fisik maupun psikis seseorang yang terbangun pikirannya masih tak karuan dalam artian belum normal seutuhnya. Korban saat bangun melihat bahwa keadaan kamarnya GELAP, tanpa pikir panjang atau karena sudah menjadi kebiasaan ia langsung menekan stop kontak, dengan daya yang begitu besar dgn kecepatan arus bolak balik listrik dari stop kontak, ia mati seketika, kepalanya membentur lantai kayu dan badannya sdkt kaku (reaksi biasa pada orang yang sudah mati cukup lama) akibat listrik juga menjadi gosong. Bentuk bulat tak beraturan pada lantai kayu mungkin sdh ada sblm kematiannya, bisa karena lampu yang jatuh.

Numpang jawab,
kematian dadakan, tanpa motif, stop kontak yang rusak, kamar korban terkunci yang mustahil untuk dimasuki orang lain, waktu kematian korban pada saat jam tidur/sekitar jam tidur yaitu antara jam 5-6 ------>
Menjelaskan 1 hal, korban tidak dibunuh, tidak juga bunuh diri melainkan kesalahan kecil yang berakibat fatal.
Jumlah kamar kos yang banyak, sekilas menunjukkan daya listriknya juga tinggi. Korban tewas sekitar jam 7-6 dan tepat dimana jam tidur dan bangun dari kebiasaannya. Logikanya, jika stop kontaknya baru saja rusak dlm wktu dekat sebelum kematiannya, peluang kematiannya tinggi, namun jika stop kontaknya sudah lama rusak maka peluang kematian korbn kecil, hal ini terkait dengan kemampuan ingatan seseorang terhadap sesuatu yang baru/daya adaptasinya terhadap perubahan.
Dari data2 diatas, peristiwa kematian korban mungkin seperti ini :
Waktu tidur dan bangun biasanya antar jam 5-6. Saat itu keadaan kamarnya sudah mulai gelap, dengan kata lain matahri sudah mulai terbenam. Selama tidurnya lampu masih dalam keadaan mati dan sebelum kematiannya karena ia sebelumnya tahu bahwa stop kontaknya rusak. Namun setelah bangun tidur, secara fisik maupun psikis seseorang yang terbangun pikirannya masih tak karuan dalam artian belum normal seutuhnya. Korban saat bangun melihat bahwa keadaan kamarnya GELAP, tanpa pikir panjang atau karena sudah menjadi kebiasaan ia langsung menekan stop kontak, dengan daya yang begitu besar dgn kecepatan arus bolak balik listrik dari stop kontak, ia mati seketika, kepalanya membentur lantai kayu dan badannya sdkt kaku (reaksi biasa pada orang yang sudah mati cukup lama) akibat listrik juga menjadi gosong. Bentuk bulat tak beraturan pada lantai kayu mungkin sdh ada sblm kematiannya, bisa karena lampu yang jatuh.