JUNIOR HIGH SCHOOL DETECTIVE.

Teeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeet tepat pukul 07:15 suara bel sekolah yang seakan teriak memanggil para murid-murid untuk masuk ke kelas berbunyi dengan sangat kencang. Murid-murid pun mulai memasuki kelas mereka masing-masing.

“akhirnya sampai juga” Near dengan kelelahan masuk sekolah, Karen berlari dari halte bis yg lumayan jauh dari sekolahnya.

ASRAMA WAMMY’s.

“Matt, kau sudah ngerjakan PR tentang caeser cipher lom.?” Tanya mello yang baru saja keluar dari kamarnya.
“Mank ada PR ya.?” Matt baliknanya sambil garuk-garuk kepala. “perasaan ngga ada dech”
“jiaaaaaaaaaaah…kirain sudah ngerjakan, makanya jangan maen game online mulu.” Mello teriak ditelinga Matt.
“sekarang jam berapa ya.?” Matt bertanya pada Mello
“waaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa….sudah jam setengah 8” Mello kaget, dan cepat-cepat memasang sepatunya yang mirip sekali dengan sepatu boat tersebut.!
“aku duluan ya…” Matt naik ke motor kesayangannya.
“woy tunggu…” teriak Mello sambil menyalakan motornya yang tidak hidup…dan ternyata.!

JUNIOR HIGH SCHOOL DETECTIVE.

Sesampainya disekolah Matt langsung memarkirkan motornya di warnet sebelah sekolahnya dan masuk melewati tembok samping sekolahnya, karena dia sudah tau kalau pagar sudah ditutup. Lalu Matt cepat masuk kekelasnya namun.!!!

“selamat pagi, maaf saya telat tadi sempat dipanggil sama ibu kantin untuk membantui mengangkat es batu.” Matt beralasan agar bisa masuk ke kelas.
“Oh…tidak apa-apa sekarang duduk ketempat mu, tapi kumpulkan PR kemarin di meja ya” Sahut Pa’ Teru
“PR.??? Mank ada PR ya” Tanya Matt.
“nie orang pasti ngga mengerjakan PR lagi” batin Near, yang sedang melihat Matt gugup, tapi terlihat santai
“Ooo…jadi kamu tidak mengerjakannya ya.?” Pa’ Teru mulai kesal.
“O iya tunggu pa’ saya ingat, kemarin saya dan Mello mengerjakan PR sama-sama terus pekerjaan saya, dipinjem sama Mello. tapi sekarang kok Mello lom datang ya.??? Mungkin dia sakit jadi tidak membawa PR saya pa’” Matt beralasan kembali.
“Akh dasar, ya sudah besok kamu bawa langsung PR kamu ke meja bapak sekalian dengan Mello, kalau tidak ada…kamu akan menerima hukuman” Ancam pa’ Teru.
“sekarang saya boleh duduk pa’.?” Tanya Matt denga senang.
“seterah mu, kalau mau berdiri disitu juga ngga apa-apa” jawab Pa’ Teru dengan malas.
Matt pun langusng duduk dikursinya.
“ehehehe…Mello kemana.?” Tanya Near dengan berbisik pada Matt.
“ngga tau tadi aku langsung meninggalkannya di asrama” jawab Matt
“Oh begitu.” Sahut Near.

Teeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeet…ngga terasa jam pelajaran pun habis, digantikan dengan jam pelajaran olahraga.

“Astaga, ini baju olah raga siapa kok bolong.?” Near kaget melihat baju olah raganya yang bolong dibelakangnya.
“NEAR” terdapat nama Near dibaju tersebut
“jangan-jangan”

ASRAMA WAMMY’s.

“Haduuuuuuh….cape juga kalau dapat giliran menstrika baju” Ryuzaki mengeluh.
“itu mah derita loe..” Mello mengumpat sambil mengelap-ngelap pistol kesayangannya.
“hey..hey…jangan senang dulu..apa cucian dibelakang sudah kamu cuci.?” Ryuzaki membalasnya.
“O iyayaya..” Mello cepat-cepat kebelakang.
Sesampainya di belakang.
“nie baju-baju siapa aja ya, Near, Matt…sini kaliaaaaaaan” Teriak Mello dari belakang.
“apaan sich, teriak-teriak , yaaa sebentar” sahut Near yang sedang asyik maen puzzlenya.
“tiiitititiititititititiitititi, ya sedikit lagiiiii” suara tombol PSP yang asyik dimainkan Matt
“Kedebuk” Matt terjatuh dari kasur mendengar suara Mello teriak.
“Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa….juara 2” Matt kaget, ternyata dia mendapat juara 2 ketika bermain Need for speed Undeground.
“apaan sich teriak-teriak” Matt kesal.
“iya nich, ngga tau orang lagi sibuk apa” Near ikut kesal.
“ini baju siapa kok bolong.?” Tanya Mello
“yang jelas bukan bajuku donk” jawab Matt
“sama, yang jelas bukan baju ku juga” Jawab Near
“jadi kalian bilang ini baju ku, sudah bolongnya gede lagi” Mello mengeluh.
“udah sini baju ku” Matt mengambil baju yang tidak bolong
“MATT” nama Matt dibaju milik Matt
“ok, kalau begitu” Near juga menulis namanya dibaju yang satunya
“NEAR” nama Near dibaju milik Near
“lalu bagaimana dengan baju ini, masa ini bajuku sich.?” Mello mengeluh
“Ya udah sini spidolnya”
“MELLO” Mello ikut menulis namanya dibaju yang bolong tersebut.
“udah, sini baju kalian aku mau cuci dulu, kalian pergi aja sana” Mello mengusir Matt dan Near.
“heheheheheh”

Mello pun selesai mencuci baju dan mengeringkan baju tersebut dan melipatnya dan menaruhnya diatas meja. Keesokan harinya.!

“Trrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrriiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiing” suara alaram dari jam weker Near
“apaaaaaaa sudah jam 7” Near kaget melihat jam yang menunjukkan jam 7.
“wah..pasti Matt atau Mello yang menyeting ulang jam ku” Near pun segera mandi. Setelah itu dia mengambil baju olah raga yang sudah terlipat di atas meja yang tentunya ada nama Nearnya. Setelah selesai bersiap-siap dengan terburu-buru Near pun langsung keluar dan mencari bis.

JUNIOR HIGH SCHOOL DETECTIVE.

“waaaaah pasti Mello yang mengganti namanya nie” Near curiga. Dan terpaksa memakai baju tersebut.
“hahahahahaha…hahahahahahah…hahahahahah” murid-murid lain mentertawakan Near karena baju yang dia pakai bolong. Namun Near tidak menghiraukannya.

sementara itu Pa' Tsubasa sedang menerangkan teori tentang permaianan basket yang akan dipelajari, matt...!!!

“hihihihihihi” terdengar suara tertawa kecil disebelah Near. Ternyata dia adalah Matt.
“baju yang keren, hihihihihi” Matt mengumpat
“akh dasar, liat aja entar siapa yang akan tertawa” batin Near.
Sepanjang olah raga Matt selalu mentertawakan Near.
"kedebuk" suara bola basket mendarat dikepala Matt
"guru lagi ngejlaskan dia asik ketawa-ketawa" bentak Pa' tsubasa
"maaf pa" Matt nunduk
"hihihihihihihihihihih, mank enak" batin Near mentertawakan Matt

ASRAMA WAMMY’s.

“Akh sialan kenapa bensinnya habis yaa.??? Perasaan kemarin masih ada” Mello kesal, karena tidak bisa ke sekolah, walaupun batinnya merasa senang
“kalau begitu aku tidur aja akh, dari pada tidak ada kerjaan”

JUNIOR HIGH SCHOOL DETECTIVE.

Teeeeet…Teeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeet…tepat pukul 2 siang bel pulang pun berbunyi, semua murid sibuk dan cepat-cepat ingin pulang, tapi Near sudah ada didepan warnet tempat motor Matt disimpan.

“ciiiiiiiiiiiiiiiiiiiissssssssssssssssshhhhhhhhhhhhhhhh” suara angin dari ban motor milik Matt
“Khu…Khu…Khu…Khu…Khu…”

Ternyata Near mengempeskan ban motor milik Matt, segera Near lari menjauh dan naik ke atas bis.

“Maen dulu ngga ya, tapi lagi ngga da uang, besok-besok aja akh.???” Matt yang sudah berada didepan warnet ingin masuk, namun tidak ada uang jadi langsung pulang aja. Tetapi…!!!

“walaaaaaaaaah” Matt kaget melihat kedua bannya kempes total dan tidak bisa dinaiki.
“pasti kerjaannya Near”

Jadi akhirnya Matt pun pulang dengan mendorong motornya

ASRAMA WAMMY’s.

“aku pulang” sahut Near dari depan pintu
“kok ngga dikunci, apa jangan-jangan ada pencuri” Near pun masuk, ke dalam rumah dengan was-was.!!!
“WAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA-~~~~” Mello mengagetkan Near yang baru masuk dengan memakai topeng yang mirip dengan Ryuk
“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA” teriak Near kaget.!!!
“huhuhuhuhuh” Near memacu napasnya
“Mana Matt.?” Tanpa memikirkan Near, Mello langsung bertanya.
“Meneketehe, orang aku pulang sendirian kok, terus kenapa kau ngga turun sekolah dan kenapa baju olah raga ku bolong, pasti kau kan yang mengganti namanya, iya kn.? “ jawab Near, sambil marah-marah.
“hehehehehe…masalah baju sorry ea.!!! Tadi bensin motorku habis jadi aku tidak bisa turun sekolah” jawab Mello
“rasakan, kenapa ngga meledak sekalian” sahut Near.
“ya udah aku mau makan, ada makanan apa nie.?” Tanya Near , sambil mengelus-ngelus perutnya.
“ada ayam goreng, roti sandwich dan buah-buahan” jawab Mello, yang sebenarnya bohong.
“yang bener” Near langsung lari ke dapur, dan ternyata hanya menemukan Tempe goreng, tahu goreng dan telur dadar.
“waw…==” makanan yang enak” umpat Near.
“hahahahahaha…makan seadanya aja donk” sahut Mello.
“ya dech…dari pada mati, lagi pula Tempe dan tahu dapat membuat aku menjadi tambah cerdas” jawab Near.

Selesai makan Near langsung tidur dan Mello asyik menonton tv sambil menunggu kedatangan Matt.

sementara itu Matt masih asyik mendorong motornya di pinggir jalan, sambil melihat-lihat pedagang yang menjula es...namun karena tidak ada uang...apa boleh buat..terpaksa ditahan.

“sudah jam 4, kok Matt belum pulang ya….apa jangan-jangan dia tabrakan” Mello menunggu kedatangan Matt
“Aku pulang” terdengar suara dari depan pintu
“Matt.??” Mello berlari kedepan pintu
“Gubraaaaaaaak” Mello menabrak Ryuzaki di tikungan
“apa yang kau lakuakan…pletak” Ryuzaki menjitak kepala Mello
“aduch….aku kira Matt, yang datang” Mello mengelus-ngelus kepalanya.
“mank kenapa pacar mu itu, belum pulang sekolah, paling-paling main ke warnet” jawab Ryuzaki
“pacar ==”.??? Udah akh…” Mello kembali menonton
“dimana Near.?” Tanya Ryuzaki
“dia lagi tidur” jawab Mello sambil menuju kedepan tv

Tepat jam setengah 5…akhirnya.!!!

“aku pulang” Matt datang dengan kecapean karena sudah mendorong motornya
“oh…hai Matt” sahut Near yang baru keluar dari kamarnya dengan muka yang masih mengantuk
“Neaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaar” teriak Matt
“Lariiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii” Near lari kedalam kamar mandi.
“Hai Matt…dari mana saja kau.?” Tanya Ryuzaki
“oh…aku tadi ketemu pencopet dan membantu mengejar pecopet tersebut” Matt beralasan.
“Bohong…dia mendorong motornya dari sekolah” teriak Near dari kamar mandi
“Hahahahahahaha…Mank enak” umpat Ryuzaki
“hai sob’…dari mana aja kau.?” Tanya Mello
“AKU HABIS MENDORONG MOTOR, puas” teriak Matt
“HAHAHAHAHAHA” Near ketawa dari dalam kamar mandi
“hihihihihihihihihihi” Mello ketawa
“ternyata, motor sekeren punya mu bisa kemps juga ya.?” Umpat Mello
“hihihihihihihihihihihihih”
“sudah-sudah...” teriak ryuzaki dari ruang tengah
“awas kau Near” teriak Matt dari luar kamar mandi

Matt pun kekamarnaya dan bersiap-siap untuk mandi, sedangkan Mello langsung pergi keruang tengah bersama ryuzaki. Near melongok keluar kamar mandi melihat Matt yang sudah tidak ada dan langsung lari keluar ke ruang tengah.

“Near…kau sudah mandi lom.?” Tanya Ruzaki
“O iyayaya, aku mandi dulu” Near kembali kekamar mandi. Tetapi didahului Matt, jadi dia kekamarnya dulu untuk mengambil handuk dan pakaiannya
Selesai mandi Matt langsung kekamar tengah bertemu Mello dan Ryuzaki
“wah…saatnya aku mandi” Near langsung kekamar mandi… tapi…
“==” MAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAATT…kenapa kau habiskan airnya” teriak Near
“wah gawat,,,air ngga keluar”

Near mandi dengan air yang seadanya saja.!!! Selesai mandi Near langsung gabung denga yang lainnya keluar tengah. Kalau sudah berkumpul seperti ini, waktunya Ryuzaki memberi beberapa quiz ke mereka bertiga

“OK kalian sudah tau kn sekarang waktunya apa.?” Tanya Ryuzaki
“IQ Time(Intellegence Quiz)” teriak mereka bertiga
"dengerin dengan seksama kasus ini" sahut Ryuzaki

>Pada suatu pagi jam 06:30 saat udin membuka pintu kelasnya dia dikejutkan dengan adanya sesosok mayat yang tergantung di atap plapon kelasnya karena dia teriak maka teman-temannya dari kelas lain pun dating. Mayat tersebut tergantung seperti orang yang bunuh diri dan mulutnya mengeluarkan busa. Pada saat polisi dating Udin menjelaskan kalau dia terakhir kali melihat korban(Ryan) pada saat rapat osis kemarin malam polisi pun menanyai siapa saja yang rapat pada saat itu. Dan mereka adalah:Imam, Erwin, Usman, Tanto, Udin, dan Syahban. Dan polisi pun memeriksanya.
*Near, Mello dan Matt mendengarkannya dengan seksama.!!!
"Lanjut" kata Ryuzaki

>Imam:pada jam 07:45(malam) saya kerumah Syahban untuk mengambil minuman yang tanto pesan terus mengantarkannya dan saya langsung pulang.

Tanto:jam 08:00 saya menemani Ryan yang berada dibawah tangga karena dia lagi ada masalah dengan ketua osis kami dan kami cuman minum-minuman yang diantarkan Imam.

Erwin:selesai makan jam 08:30 saya naik kekelas dan melihat Tanto dan Ryan sedang minum-minum dibawah tangga.

Usman:jam 08:30 saya cuman mengobrol dengan Udin tapi pas jam 08:45 si Erwin sms saya untuk segera membantunya diatas.

Udin:jam 08:45 saya ditinggal sendirian di ruang osis dan saya cuman membereskan sisa makan anak-anak, terus jam 09:00 saya disms Erwin untuk mengunci pintu kelas dan saya cuman melihat Erwin disana mungkin yang lain sudah pulang.

Syahban(ketua osis):pada saat rapat jam 07:00 saya cuman merapatkan masalah internet disekolah tapi saya sangat marah dengan Ryan karena dia telah menentang rencana saya yaitu membayar kalau menggunakan internet disekolah dengan alasan untuk perawatan PC karena dia tidak setuju dia langsung keluar dari ruang osis. Dan saya merapatkan topik lain kepada anggota lain. Dan jam 07:30 saya pulang duluan dan menyerahkan semua pada anggota lain.

"Huaaaaaaaaaaaaf...masih lama yaaa" Matt mengantuk
"bentar lagi nich" jawab Ryuzaki

>Namun pada saat itu polisi kebingungan dengan pernyataan saksi karena tidak ada yang menjulur ke pembunuhan Ryan jadi dugaan saat ini adalah Ryan bunuh diri. Namun setelah beberapa hari ternyata Tersangka ada yang menyerahkan diri dan mejelaskan apa yang telah terjadi dan polisipun menangkap tersangka.

Clue: Tidak Patuh=Mati

Pertanyaan:
1.Siapa yang terlibat dalam pembunuhan ini.?
2.Siapa otak dari pembunuhan.?
3. sekitar jam berapa Ryan mati.?

"panjang amat" Near mengeluh

"hmmmmmm...sudah jelas otak dari ini semua adalah Syahban sang ketua kelas...benar kan" Mello menjawab dengan tiba-tiba
"wew" Matt kaget mendengar jawaban Mello
"dan waktu tewasnya adalah sekitar 08:45, jadi kemungkinan Renji keatas untuk membantu pelaku lain membawa korban naik keatas, bener ngga.?!!!" Jawan Mello lagi.!!
"wahhhhhhh...tepuk tangan buat Mello" sahut ryuzaki
"hmmmm" Near masih mikir mencari sisa jawaban jawaban
"hmmmmmmmm...bagaimana kalau semua orang diatas adalah pelakunya...dilihat dari rentetan kejadian meereka spertinya saling berkerja sama, bener ngga.???" Jawab Matt
"hmmmmmmm...sudah bener sich cuman kurang lengkap dan tepat" jawab Ryuzaki
"jadi semua orang pelakunya.???" Near kembali mikir
"Hmmmm...cluenya TIDAK PATUH=MATI" batin Near
"terpikir dibenak Near
"(saya hanya merapatkan masalah internet tidak ada yang lain disekolah), tapi kok di akhir kalimat (Dan saya merapatkan topik lain kepada anggota lain) Topik lain.???"
*Triiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiing
"Ahaaaaaaaaaaaa...Pada penjelasan Ketos tersebut tertulis (saya hanya merapatkan masalah internet tidak ada yang lain disekolah) tetapi di akhir kalimat terdapat kalimat (Dan saya merapatkan topik lain kepada anggota lain) diduga topik lain itu adalah Rencana pembunuhan terhadap Zhi, benar kan.???" Jawab Near
"wah...wah..wah..!!!, Kalian memang hebat" Ryuzaki salut
"itu mah kecil" kata Mello
"tapi jawabanku ada benarnya juga kan" sahut Matt
“Yaudah, kalian memang hebat Selanjutnya, perhatikan kode ini ya” lanjut Ryuzaki sambil member pertanyaan selanjutnya.

L(enter)S(enter )K(shift)G(shift)L(shift)2523(backspace)= ???

“Ng.???” mereeka bertiga bingung
“enter, shift, dan backspace itu yang ada di keyboard kan.???” Tanya Matt yang sudah tau, karena sering main game online.
“yaaaap” ryuzaki membenarkannya
“hmmmmm” Near masih bingung
“tidak ada clue lain nich.???” Mello meminta clue.
“Cursor” clue yang diberi Ryuzaki
“cursor.???, panah ya.???” Mello bertanya sambil tambah kebingungan
“panah.???” Near mikir
“Aku tauuuuuuuu” teriak Matt
“pada tombol Enter terdapat panah yang menunjuk ke kiri, shift ke atas dan Backspace juga kekiri, tapi apa maksudnya.???” Matt masih kebingungan
“Kiri dan Atas” Mello masih mikir
“Aaaaahaaaaaaaa, aku tau” sahut Near
“Ini pasti masih ada hubungannya dengan pergeseran…ya kan” Near menemukan petunjuk
“Betul…betul..betul” sahut Ryuzaki
“KAITO 1412” Teriak Mello dengan tiba-tiba.
“hah.???” Matt kebingungan
“==” jiaaaaaaah keduluan” jawaban Near keduluan
“benar kan” Tanya Mello pada Ryuzaki
“Yaaaaaaaaaaaaaap….Betul….100 buat Mello” Jawab Ryuzaki
“Jadi, ini adalah salah satu dari sekian banyak variasi dari ilmu pengkodean Caeser Cipher, sesuai namanya code ini ditemukan oleh Julius caeser pada beberapa abad lalu, sebelumnya code ini duganakan saat peperangan, yang digunakan dalam bentuk surat” Ryuzaki sedikit menjelaskan.
“Caeser Cipher.???” Batin Mello teringat sesuatu
“O iya, ada PR ceaser cipher yang harus dikumpul besok” Teriak Matt, sambil lari kekamarnya.
“dikumpul besok.??” Mello bingung dan ikut berlari kekamarnya.
“ya udah untuk hari ini kita sudahi dulu” sahut Ryuzaki

Dan Near langsung kembali kekamarnya, dan Ryuzaki masih tetap diruang tengah untuk mengerjakan sedikit tugas kuliahnya dengan laptop apple kesayangannya.

(selanjutnya masih dalam proses)

.!!!! kritik dan sarannya.!!!

kelanjutannya mana nih?